Inaranews – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad membuka Bazar Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadis (MTQH) Ke- X Tingkat Provinsi Kepulauan Riau, yang bertempat di Dataran Engku Putri, Batam Centre, Kota Batam, Senin (20/5).
Pada kegiatan tersebut, Gubernur didampingi oleh Ketua TP-PKK Provinsi Kepri Dewi Kumalasari, Forkompinda Provinsi Kepri, Bupati dan Wali Kota se-Provinsi Kepri, Tim Percepatan Pembangunan, serta Kepala OPD yang berada di Lingkungan Pemerintahan Provinsi, Kabupaten dan Kota di Kepri.
Gubernur Ansar melakukan pemotongan pita sebagai tanda secara resmi dibukanya acara Bazaar MTQH X yang akan berlangsung hingga tanggal 28 nanti dan juga berkunjung ke booth milik peserta bazar untuk melihat produk-produk yang ditampilkan.
Gubernur Ansar pada kesempatan ini menyampaikan apresiasinya kepada para peserta bazar yang menampilkan berbagai macam produk UMKM unggulan dari daerah masing-masing yang mana menunjukkan betapa beragamnya budaya masyarakat yang berada di Kepulauan Riau.
“Kegiatan ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang menampilkan produk-produk unggulan dari masing-masing daerah di Kepri, sehingga masing-masing dari kita saling mengenal dengan baik produk-produk apa saja yang ada di Kepulauan Riau,” ungkap Gubernur Ansar.
Gubernur Ansar juga mengimbau agar kegiatan Bazar UMKM seperti ini selalu diadakan di setiap daerah, karena salah satu yang membantu Provinsi Kepri keluar dari krisis ketika pandemi covid melanda adalah UMKM.
“Ketika Covid melanda Indonesia, Ekonomi Provinsi Kepri sampai mengalami turbulensi hebat, namun sekarang sudah tumbuh hingga menyentuh angka 5,2% yang mana ini merupakan yang tertinggi di Sumatera, karena itu mari kita semakin memajukan UMKM kita karena jika semakin maju UMKM maka akan semakin maju juga pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kepulauan Riau” ujarnya.
Gubernur Ansar juga berharap agar UMKM di Kepri agar semakin naik kelas dan semakin maju lagi dan dikemudian hari akan mampu menembus pasar nasional dan juga internasional dan karena itu Pemerintah Provinsi Kepri sejak November 2021 sampai Februari 2024 Pemerintah Provinsi Kepri sudah menyalurkan bantuan usaha tanpa bunga untuk UMKM bekerjasama dengan Bank Riau Kepri Syariah sebesar Rp21,78 miliar dan akan ditingkatkan menjadi Rp60 miliar untuk 2.000 UMKM di Kepulauan Riau.
“Saya berharap, melalui acara-acara seperti ini, kita semua dapat semakin meningkat kreativitas dan inovasi bagi para pelaku UMKM yang ada di Provinsi Kepri dan ini juga menjadi komitmen kita untuk selalu menampilkan produk-produk unggulan UMKM setiap daerah pada setiap acara-acara Pemerintah”, tutupnya. (rilis/redaksi)
